Bulutangkis.comBerita > Berita
Indofood Gelar Gerakan “Satukan Tekad dan Semangat Indonesia”
Oleh : admin Kamis, 07 Juni 2018 10:47:39
Herry IP pun terkenang akan suasana Kejuaraan Dunia 2015 yang berlangsung di Istora, satu momen yang terlupakan dan ingin mengulang momen tersebut di ajang Asian Games 2018. Lagu Indonesia Raya berkumandang di Istora Senayan saat Hendra/Ahsan menerima emas Juara Dunia. Dua hari sebelum perayaan hari Kemerdekaan Indonesia, Indonesia Raya, dinyanyikan bersama dengan masyarakat Indonesia yang menyaksikan langsung di Istora.
Ajang Asian Games 2018 tak lama lagi digelar di Indonesia. Jakarta dan Palembang akan menjadi tuan rumah pada ajang bergengsi para olahragawan di kawasan Asia pada 18 Agustus – 2 September 2018.

PT Indofood Sukses Makmur Tbk (lndofood), sebagai salah satu perusahaan pangan nasional di Indonesia yang menjadi salah satu official partner di Asian Games 2018 juga tak tinggal diam. Tak hanya sebatas memberikan dukungan finansial untuk suksesnya penyelenggaraan even akbar empat tahunan di benua Asia ini, tapi ikut menggerakkan masyarakat menyambut Asian Games 2018 dengan gerakan ''Satukan Tekad dan Semagat Indonesia''.

Indofood dengan produk-produknya antara lain Indomie, Pop Mie dan Indomilk, yang sudah dikenal keluarga Indonesia lebih dari 50 tahun mengajak masyarakat menyatukan tekad dan semangat mendukung tim nasional yang akan bertanding dan menjadi tuan rumah yang baik demi suksesnya Asian Games 2018.

''Semoga dukungan Indofood bisa memberikan semangat tim Indonesia,'' ujar Firman Authar, Head of Consumer Engagement Corporate Marketing PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, hari Rabu (6/6) di Rumah Indofood, Pekan Raya Jakarta, Kemayoran, Jakarta.

Cabang bulutangkis yang menjadi salah satu andalan Indonesia mendulang emas pun diajak Indofood untuk berbincang-bincang perihal persiapan bulutangkis menghadapi Asian Games 2018.

''Ini ajang bergengsi setelah olimpiade,'' sebut Herry Iman Pierngadi, kepala pelatih ganda putra Pelatnas PBSI. ''Diluar Denmark, ganda putra terkuat adanya di Asia saat ini. Tentunya ini memberikan motivasi bagi atlet-atlet untuk meraih hasil yang terbaik,'' tambah Herry IP.

Empat tahun silam Herry IP sukses mengantar Hendra Setiawan/ Mohammad Ahsan mengumandangkan lagu Indonesia Raya di Asian Games 2014 yang berlangsung di Gyeyang Gymnasium, Incheon, Korea Selatan. Di laga final, duet Hendra/Ahsan membungkam andalan tuan rumah, Lee Yong Dae/ Yoo Yeong, lewat rubber game yang sengit 21-16, 16-21, dan 21-17.

''Ajang Asian Games sangat berarti bagi Indonesia. Olahraga ini mempersatukan bangsa,'' ungkap Herry yang menargetkan emas dari ganda putra di ajang Asian Games 2018 nanti.

Herry IP pun terkenang akan suasana Kejuaraan Dunia 2015 yang berlangsung di Istora, satu momen yang terlupakan dan ingin mengulang momen tersebut di ajang Asian Games 2018. Lagu Indonesia Raya berkumandang di Istora Senayan saat Hendra/Ahsan menerima emas Juara Dunia. Dua hari sebelum perayaan hari Kemerdekaan Indonesia, Indonesia Raya, dinyanyikan bersama dengan masyarakat Indonesia yang menyaksikan langsung di Istora.

''Semoga bisa terkabul,'' harap Herry IP.

Hal yang sama juga dialami Greysia Polii, ingin mengulang momen berkumandangannya Indonesia Raya di Istora Senayan saat ajang Asian Games 2018. Seperti Hendra/Ahsan, Greysia yang berpasangan dengan Nitya Krishinda Maheswari berhasil mengamandangkan lagu Indonesia Raya saat meraih medali emas Asian Games 2014. Di final duet Greysia/ Nitya mengalahkan ganda Jepang, Misaki Matsutomo/ Ayaka Takahashi dua game langsung 21-15 dan 21-9.

''Bulutangkis adalah ‘Pride’ Indonesia. Bulutangkis adalah kebanggaan bangsa Indonesia. Ini level kedua setelah olimpiade ya, apalagi melihat peringkat ganda putri 1 hingga 10 semua mayoritas diisi atlet Asia,'' sebut Greysia pada kesempatan yang sama di Rumah Indofood, di PRJ Kemayoran, Jakarta.

Berkumandangnya Indonesia Raya merupakan impian atlet Indonesia di setiap ajang seperti Asian Games.

''Kalau di luar negeri kita menyanyikan dengan beberapa penonton Indonesia, kalau di Istora Senayan kita menyanyikan Indonesia Raya bersama-sama,'' ungkap Greysia.

Pasca cedera Nitya, Greysa yang kini berpasangan dengan Apriyani Rahayu mengharapakan dukungan masyarakat agar bisa meraih hasil yang terbaik di Istora Senayan nantinya.

''Sebagai atlet, kami merasa senang dan haru karena melalui kampanye Indofood Satukan Tekad dan Semangat Indonesia, kami bisa melihat tingginya antusiasme dan sambutan masyarakat terhadap Asian Games 2018 yang sudah memasuki hitungan hari,'' ujar Greysia.

''Kami berterima kasih atas seluruh bentuk dukungan masyarakat terhadap kami, tim nasional. Semoga makin banyak lagi dukungan yang diberikan masyarakat, karena dukungan mereka adalah sumber semangat kami saat bertanding mewakili Indonesia nanti,'' ungkap Greysia.

Selain apresiasi kepada atlet dan pelatih legendaris di Rumah Indofood Pekan Raya Jakarta, Indofood tengah menyiapkan beberapa hal untuk Asian Games dan diantaranya peluncuran website www.indofood.satukan.com. (*)
Bulutangkis.com : http://bulutangkis.com
Versi online: http://bulutangkis.com /mod.php?mod=publisher&op=viewarticle&artid=105560