Sektor tunggal putri Indonesia harus mengubur impian untuk meraih gelar juara dari ajang Bangka Belitung Indonesia Masters 2018. Kekalahan Yulia Yosephin Susanto, yang menjadi andalan terakhir tunggal putri tak berhasil meraih tiket final.
Pada babak semifinal yang berlangsung hari ini (Sabtu, 22/9) di GOR Sahabudin, Pangkalpinang, Yulia dikalahkan wakil Jepang, Shiori Saito dua game langsung 18-21 dan 9-21.
Menghadapi Saito, Yulia tak bisa banyak bicara di pertandingannya kali ini, khususnya di game kedua. Sempat memberi perlawanan di game pertama, Yulia justru tertinggal jauh di game kedua. Ia kalah jauh dengan 9-21.
''Dari servis dia saya sudah ketekan duluan. Servisnya itu agak dipelintir, jadi saya mau ngenet nggak bisa, mau disodok juga agak keputar. Jadi dari awal saya sudah ketekan lawan,'' kata Yulia usai bertanding, seperti kami lansir di situs resmi PBSI.
''Secara keseluruhan saya puas dengan penampilan saya, tapi untuk hari ini tidak. Kedepannya saya harus memperbaiki segi ketahanan, fokus dan harus bisa mempersiapkan plan lain di lapangan,'' tambah Yulia.
Jepang berpeluang menciptakan all final di tunggal putri. Partai semifinal lainnya mempertemukan wakil Jepang, Minatsu Mitani yang lebih diunggulkan melawan tunggal putri Hong Kong, Deng Joy Xuan. (*)
Pada babak semifinal yang berlangsung hari ini (Sabtu, 22/9) di GOR Sahabudin, Pangkalpinang, Yulia dikalahkan wakil Jepang, Shiori Saito dua game langsung 18-21 dan 9-21.
Menghadapi Saito, Yulia tak bisa banyak bicara di pertandingannya kali ini, khususnya di game kedua. Sempat memberi perlawanan di game pertama, Yulia justru tertinggal jauh di game kedua. Ia kalah jauh dengan 9-21.
''Dari servis dia saya sudah ketekan duluan. Servisnya itu agak dipelintir, jadi saya mau ngenet nggak bisa, mau disodok juga agak keputar. Jadi dari awal saya sudah ketekan lawan,'' kata Yulia usai bertanding, seperti kami lansir di situs resmi PBSI.
''Secara keseluruhan saya puas dengan penampilan saya, tapi untuk hari ini tidak. Kedepannya saya harus memperbaiki segi ketahanan, fokus dan harus bisa mempersiapkan plan lain di lapangan,'' tambah Yulia.
Jepang berpeluang menciptakan all final di tunggal putri. Partai semifinal lainnya mempertemukan wakil Jepang, Minatsu Mitani yang lebih diunggulkan melawan tunggal putri Hong Kong, Deng Joy Xuan. (*)
