Berita > Berita

Asian Games XV Doha 2006
Indonesia Tak Remehkan India

Kamis, 30 November 2006 08:03:59
2306 klik
Oleh : admin
Kirim ke teman   Versi Cetak

Doha (Antara News) - Tim bulutangkis putra Indonesia akan mengawali kompetisi beregu Asian Games ke-15 Doha 2006 dengan menghadapi tim India yang relatif lebih lemah, Kamis (30/11), namun mereka tidak mau menganggap remeh lawan tersebut.

''Kami konsentrasi penuh untuk menghadapi India. Kita tidak mau lengah karena lawan berikutnya, Cina, jelas lebih berat,'' kata manajer tim bulutangkis Indonesia, Lius Pongoh, saat mendampingi timnya berlatih di Gedung Aspire, Sport City, Doha, Rabu.

Namun demikian ia yakin Taufik Hidayat dkk. akan bisa menundukkan tim dari negara Asia Selatan tersebut.

''Peluang kita cukup bagus (melawan India) tetapi anak-anak tidak boleh hilang konsentrasi,'' jelasnya.

Pada AG 2006, sembilan negara yang berpartisipasi dibagi ke dalam tiga pool, dimana hanya juara grup yang langsung lolos ke babak semifinal. Kemudian tiga runner-up grup akan diadu lagi dengan sistem setengah kompetisi untuk melengkapi satu peserta semifinal lagi.

Indonesia tergabung dalam Pool A bersama India dan Cina. Di Pool B ada Vietnam, Korea Selatan dan Thailand, sementara di Pool C bergabung Jepang, Malaysia dan Hongkong.

Dengan demikian Indonesia harus bisa menjadi juara grup agar tidak perlu melakukan pertandingan tambahan. Namun Lius menyatakan mereka belum berpikir sejauh itu.

''Kami fokus dulu melawan India. Nanti baru kami bicarakan lagi bagaimana strategi melawan Cina. Apakah kita akan ngotot untuk menjadi juara grup atau tidak,'' tutur Lius yang tampak berhati-hati menjawab saat ditanya apakah tim putra bisa merebut medali emas pada AG 2006.

Indonesia akan menurunkan Taufik Hidayat, Sony Dwi Kuncoro pada tunggal putra, sementara ganda putra akan turun Luluk Hadianto/Alvent Chandra serta Markis Kido/Hendra Setiawan.

Sementara itu untuk beregu putri, Indonesia tergabung dalam pool W bersama Cina dan Malaysia.

Dalam jadwal yang dikeluarkan panitia AG 2006 (DAGOC), Adriyanti Firdasari dkk. akan menghadapi tim tangguh Cina pada Kamis (30/11). Akan tetapi, menurut Lius jadwal tersebut masih bisa berubah.

''Kita belum tahu apakah nanti akan menghadapi Cina lebih dulu atau Malaysia. Jadwal pastinya baru akan ditentukan pada technical meeting nanti malam,'' jelasnya.

Mengenai peluang untuk bisa lolos dari Pool W, Lius tidak mau berkomentar banyak.

''Kalahkan Malaysia, itu saja dulu. Kalau itu bisa dicapai maka peluang untuk maju ke babak berikutnya cukup terbuka,'' katanya.

Tim putri Indonesia akan diperkuat Pia Bernadet, Adriyanti Firdasari dan Fransiska Ratnasari untuk tunggal sementara untuk ganda putri akan turun Jo Novita/Greysia Polii dan Vita Marissa/Lita Nurlita.

Pada AG 2006 Indonesia mengirimkan 17 atlet bulutangkis untuk mengikuti nomor beregu dan perorangan.(antara.co.id)

Berita Berita Lainnya