Dua jam lalu datang pelanggan baru. Keren deh orangnya, dan necis. Dia minta raketnya disenar. Keren, minta ditarik 24 lbs.
Aku langsung periksa raketnya Yonex AS10 Peter Gade. Terbiasa pertama lihat logo YYnya, lalu aku putar handle gripnya. Di atas 5° torquenya.
Langsung aku bilang, ''Maaf raket anda counterfeit". Dia rada kaget juga mendengar ucapanku, tak percaya. Aku bilang gak mungkin dapat ditarik 24 lbs tanpa framenya mengalami kejang-kejang. 😂
Si empunya raket langsung protes. ''Asli ini coy, tuh ada stiker penyenarnya tarikan 24 lbs. Lihat tuh,'' sambil menunjuk stiker yang melekat. Artinya asli, menurutnya. 😎
Aku bilang, ''Palsu ini bos.'' Lalu aku periksa senar yang masih nempel karena yang putus bagian atas paling kiri, jadi mayoritas senarnya setidaknya terasa tarikannya seperti bas gitar keroncong atau seperti bunyi string metal gitarnya suhu Salmon Martana. 😗
Aku sentil senarnya dan berbunyi mirip bas gitar kendor. Aku bilang lagi bahwa raketnya palsu dan tarikan senarnya di bawah 20 lbs. Si empunya tetap ngotot. Aku jawab gimana kalau kita laporin ke Yonex Australia. Agar toko yang jual raketnya kena pasal penipuan dengan denda beberapa ratus ribu dollar?
Aku jelasin bahwa aku males nyenarin raket YY palsu apalagi yang torquenya 5° atau lebih. Tapi untuk membuktikan bahwa raket tersebut akan kejang-kejang jika ditarik 24 lbs, aku bilang oke dengan syarat rusak tanggung sendiri.
Si empunya gak berani juga. Akhirnya minta ditarik 20 lbs. Dengan tarikan 20 lbs, raketnya gak apa-apa. Hanya bunyi senarnya sudah suara tenor. 😁
Memberi edukasi tentang kesehatan raket kadang sulit kepada orang kaya penggemar raket kw. (Jae, Sydney)