Pasangan ganda campuran asal Thailand Dechapol Puavaranukroh/ Sapsiree Taerattanachai menjadi yang terkuat dan terbaik di Bali. Mereka begitu mendominasi rangkaian tiga turnamen bulutangkis Indonesia Badminton Festival 2021 di Bali International Convention Centre & Westin Resort, Nusa Dua, Bali, Minggu (5/12). Mereka mengukir hattrick alias tiga kali juara secara beruntun.
Setelah mengemas gelar juara di kejuaraan bulutangkis Daihatsu Indonesia Masters dan SimInvest Indonesia Open, pasangan ganda campuran yang akrab disebut Bass/Popor menjuarai kejuaraan bulutangkis
HSBC BWF World Tour Finals 2021 berhadiah total USD 1,500,000 dengan mengalahkan wakil Jepang, Yuta Watanabe/ Arisa Higashino dalam laga dua game langsung dengan skor 21-19, 21-11 dalam waktu 40 menit.
Sukses Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai adalah kali kedua beruntun di BWF World Tour Finals. Sebelumnya mereka berjaya di ajang ini pada penyelenggaraan tahun 2020 yang baru diselenggarakan di Bangkok, awal tahun ini.
"Kami sangat senang bisa menang di sini. Perasaan yang luar biasa dan sulit diungkapkan," ujar Dechapol Puavaranukroh usai bermain, mengutip liputan jurnalis PBSI di Bali.
"Kemenangan ini adalah hasil kerja keras kami dan pelatih. Semua membuat kami yakin untuk bertanding dan menang," tambah Sapsiree Taerattanachai.
Saat bertanding, Dechapol Puavaranukroh mengakui lawan mudah diserang dan mencoba keluar dari tekanan.
"Kuncinya kami menekan sejak awal dan lawan terlambat untuk membalikkan keadaan," ujar Dechapol Puavaranukroh.
Menurutnya, Yuta Watanabe dan Arisa Higashino mencoba memberikan perlawanan tetapi bisa diantisipasi.
"Kami sempat hilang fokus di gim awal, tapi cepat diantisipasi," tambah Dechapol Puavaranukroh.
Menyinggung kunci kemenangan pasangan Thailand, Sapsiree Taerattanachai mengatakan persiapan yang dilakukan sudah lama.
"Persiapan yang kami lakukan sudah tiga bulan lalu. Untuk sukses di Bali, kami hanya lakukan streching, recovery fisik, dan melakukan latihan biasa saja," ungkap Sapsiree Taerattanachai.
Sapsiree Taerattanachai juga mengakui, bertanding selama tiga pekan di Bali adalah pengalaman baru dan tentunya menyenangkan.
"Kami senang berada di sini. Bertanding dan menjadi juara sekaligus merasakan suasana Bali," pungkas Sapsiree Taerattanachai. (*)
Setelah mengemas gelar juara di kejuaraan bulutangkis Daihatsu Indonesia Masters dan SimInvest Indonesia Open, pasangan ganda campuran yang akrab disebut Bass/Popor menjuarai kejuaraan bulutangkis
HSBC BWF World Tour Finals 2021 berhadiah total USD 1,500,000 dengan mengalahkan wakil Jepang, Yuta Watanabe/ Arisa Higashino dalam laga dua game langsung dengan skor 21-19, 21-11 dalam waktu 40 menit.
Sukses Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai adalah kali kedua beruntun di BWF World Tour Finals. Sebelumnya mereka berjaya di ajang ini pada penyelenggaraan tahun 2020 yang baru diselenggarakan di Bangkok, awal tahun ini.
"Kami sangat senang bisa menang di sini. Perasaan yang luar biasa dan sulit diungkapkan," ujar Dechapol Puavaranukroh usai bermain, mengutip liputan jurnalis PBSI di Bali.
"Kemenangan ini adalah hasil kerja keras kami dan pelatih. Semua membuat kami yakin untuk bertanding dan menang," tambah Sapsiree Taerattanachai.
Saat bertanding, Dechapol Puavaranukroh mengakui lawan mudah diserang dan mencoba keluar dari tekanan.
"Kuncinya kami menekan sejak awal dan lawan terlambat untuk membalikkan keadaan," ujar Dechapol Puavaranukroh.
Menurutnya, Yuta Watanabe dan Arisa Higashino mencoba memberikan perlawanan tetapi bisa diantisipasi.
"Kami sempat hilang fokus di gim awal, tapi cepat diantisipasi," tambah Dechapol Puavaranukroh.
Menyinggung kunci kemenangan pasangan Thailand, Sapsiree Taerattanachai mengatakan persiapan yang dilakukan sudah lama.
"Persiapan yang kami lakukan sudah tiga bulan lalu. Untuk sukses di Bali, kami hanya lakukan streching, recovery fisik, dan melakukan latihan biasa saja," ungkap Sapsiree Taerattanachai.
Sapsiree Taerattanachai juga mengakui, bertanding selama tiga pekan di Bali adalah pengalaman baru dan tentunya menyenangkan.
"Kami senang berada di sini. Bertanding dan menjadi juara sekaligus merasakan suasana Bali," pungkas Sapsiree Taerattanachai. (*)
