Ratchanok Intanon, andalan tunggal putri Thailand, merasa senang bisa kembali meraih gelar juara di Istora Senayan Jakarta setelah memenangkan final Indonesia Masters 2025.
Pada pertandingan puncak turnamen tersebut yang diadakan pada hari Minggu (26/01/25), Intanon mengalahkan wakil Korea Selatan, Sim Yu Jin, dalam dua game langsung dengan skor 21-18 dan 21-17.
"Saya selalu merasakan sesuatu yang istimewa setiap kali bermain di sini. Saya sangat suka bermain di Istora. Karena itu, hasil saya di sini selalu sangat baik," ujar Intanon setelah menerima medali.
Juara Asia 2015 ini merasa kemenangannya di Istora kali ini lebih berkesan karena menandai sepuluh tahun sejak ia pertama kali bermain di "rumah bulutangkis" Indonesia tersebut.
"Saya sudah sering bermain di Istora, baik di Indonesia Masters maupun Indonesia Open. Saya bermain di sini sejak usia 15 tahun, dan sekarang sudah hampir 30 tahun. Jadi, menurut saya ini luar biasa. Saya sangat mencintai penonton Indonesia," ucap Intanon.
"Mereka selalu mendukung dan menyemangati saya, bahkan ketika saya tidak hanya bermain di Indonesia. Mereka selalu meneriakkan nama saya, dan itu membuat saya sangat menikmati bermain di sini," tambahnya.
Intanon juga mengungkapkan bahwa ia belum punya rencana untuk pensiun meskipun usianya hampir 30 tahun.
"Saya ingin melihat dulu dua tahun lagi, untuk persiapan Asian Games. Jika kondisi saya dan lainnya berjalan dengan baik, saya akan melanjutkan untuk kualifikasi (Olimpiade) Los Angeles," tuturnya. (*)