Kurang dari dua bulan ajang piala Thomas dan Uber digelar, kondisi para pemain Indonesia ternyata masih lemah. Hal tersebut terungkap setelah PB PBSI {induk organisasi cabang olahraga bulutangkis} menggunakan jasa pelatih fisik asal Australia, Jason Kurfust.
Menurut sumber Tempo di KONI pusat, dari dua hari tes yang dilakukan terhadap para pemain tim Piala Thomas dan Uber, hasilnya menunjukkan bahwa kemampuan fisik mereka masih di bawah harapan.
Namun, Suwandi, manajer tim Piala Thomas dan Uber Indonesia, langsung, membantah informasi tersebut. Menurut dia, kemampuan fisik pemain tetap memenuhi standar meski harus lebih ditingkatkkan. ''Karena itu pembinaan diutamakan.''
Selain kitu, Suwandi menolak anggapan bahwa atlet kurang berdisiplin saat berlatih. ''Sudah disiplin. Tapi memang saat ini latihan fisik diutamakan agar tak kalah oleh lawan yang kemampuan fisiknya hebat.''
Suwandi memuji pola pelatihan fisik ala Kurfust yang dinilai lebih personal. Kurfust melakukan tes untuk melihat kekurangan masing-masing pemain dan merancang pelatihan yang secara individual.
Kesimpulan sementara, sebagian besar pemain masih mempunya kekurangan pada kekuatan dan kelenturan otot kaki dan tangan. (FAMEGA SYAVIRA)
(Sumber: Koran Tempo)