Berita > Berita

Skotlandia Juara Grup B, Ukraina dan Vietnam Selangkah Lagi

Kamis, 23 Mei 2013 10:57:13
1471 klik
Oleh : admin
Kirim ke teman   Versi Cetak

Kehadiran dua pemain senior sektor ganda, Robert Blair dan Imogen Bankier ternyata menjadi angin segar bagi Skotlandia. Tidak hanya memberikan poin mutlak di sektor campuran, keduanya juga tampil rangkap di sektor ganda putra dan putri. Sementara itu di divisi tiga, Ukraina dan Vietnam hanya membutuhkan satu kemenangan di laga terakhir untuk mengokohkan diri di pemuncak grup.

Robert Blair/Imogen Bankier kembali menjadi kunci kemenangan Skotlandia di laga ketiga babak penyisihan grup A divisi 2 menghadapi Swedia. Setelah sebelumnya Imogen Bankier menyumbang dua angka di sektor ganda yang menjadi penentu keunggulan tipis 3-2 terhadap Rusia, Skotlandia kembali unggul 4-1 atas Amerika Serikat di laga selanjutnya. Kali ini, Imogen hanya tampil di sektor campuran namun kolaborasi Robert Blair/Paul Van Rietvelde tidak mampu diantisipasi oleh tandem Swedia, Patrik Lundqvist/Jonathan Nordh. Keduanya membukukan kemenangan 21-19, 21-16.

Sebelumnya bersama Imogen Bankier, Robert Blair mengandaskan duo Swedia, Nico Ruponen/Amanda Hongstrom, 21-16, 21-16. Kirsty Gilmour yang selama turnamen ini senantiasa memetik kemenangan dua set langsung di nomor tunggal kembali menyumbang poin untuk Skotlandia usai menghempas Widh Ellinor, 21-16, 21-9.

Sayangnya pemain tunggal berperingkat 38 dunia yang pernah mencatat dua kali kemenangan atas Tee Jing Yi tersebut tidak bernasib baik di sektor ganda. Menggadeng Imogen Bankier di laga menghadapi Rusia, Kirsty mampu mencatat kemenangan dua gim langsung namun saat ditantang duo Swedia, Emelie Lennartsson/Amanda Hongstrom, Kirtsy yang kali ini berpasangan dengan tandem asilinya, Jillie Cooper, menyerah dua gim 14-21, 16-21.

Sementara itu Rusia masih tetap menempel Skotlandia di peringkat kedua setelah pada laga terakhir memetik kemenangan atas Amerika Serikat 4-1. Kekalahan ketiga yang diderita Amerika Serikat ini sekaligus menempatkan mereka sebagai juru kunci grup A.

Berbeda dengan grup A, grup B divisi 2 baru akan menyajikan laga terpenting di hari ke-4 untuk menentukan posisi juara dan peringkat ketiga. Belanda dan Perancis yang sama-sama memetik dua kemenangan dari Kanada dan Austria akan saling berseteru memperebutkan tahta pemuncak grup. Usai menggulung Austria 5-0, Belanda yang turun dengan kekuatan minimal di turnamen ini kembali sukses menggulung tim Kanada 4-1.

Selisih satu poin kemenangan dibandingkan Belanda membuat Perancis untuk sementara berada di posisi runner up. Tim yang dimotori oleh Baptiste Careme dan Audrey Fontaine di sektor ganda serta Brice Leverdez di nomor tunggal tersebut sebelumnya hanya mampu memetik kemenangan 3-2 atas Kanada meskipun kali ini sama-sama unggul 5-0 atas Austria. Dengan demikian peringkat 3-4 akan diperebutkan oleh Kanada dan Austria pada laga hari keempat.

Ukraina dan Vietnam Selangkah Lagi

Ukraina dan Vitenam hanya membutuhkan satu kemenangan di laga terakhir untuk memastikan diri sebagai juara grup A dan B. Ukraina yang meraih kemenangan 5-0 atas Filipina, 4-1 atas Sri Langka dan 4-1 atas Turki akan menantang Selandia Baru yang bercokol di peringkat ke-3 di bawah Filipina. Sementara itu Vietnam yang sudah mengantongi 3 kemenangan sejak hari pertama, berkesempatan untuk rehat sebelum laga terakhir menjajal Swiss.

Valeriy Atrashchenkov yang tampil gemilang di dua sektor kembali mengantarkan Ukraina merebut keunggulan 4-1 atas Turki. Sebelumnya, Ukraina sudah merebut dua kemenangan atas Filipina dan Sri Langka. Sementara itu Filipina yang menundukkan Sri Langka 3-2 bercokol di posisi kedua dengan ditempel ketat oleh Selandia Baru yang sama-sama mengantongi dua kemenangan.

Kemenangan tipis Australia 3-2 atas Swiss mengantarkan tim yang dimotori oleh Glenn Warfe dan Renuga Veeran ini di peringkat ke-2 klasemen sementara grup B divisi 3. Veeran yang merupakan pemain kelahiran Kuala Lumpur gagal menyumbang poin di sektor ganda campuran saat berduet dengan Ross Smith. Pemain senior Swiss, Sabrina Jaquet yang menggandeng tunggal lainnya Anthony Dumartheray, berhasil menjinakkan Ross/Renuga, 21-12, 26-24.

Sementara itu Kazakhstan kian terpuruk di peringkat ke-5 setelah kembali takluk 4-1 atas Lithuania. Peluang terakhir negara pecahan Soviet tersebut adalah pada hari ke-4 saat menghadapi runner up grup, Australia. Sementara itu Vietnam yang mencatat 3 kemenangan beruntung di laga sebelumnya memanfaatkan rehat sehari untuk kemudian menantang Swiss di partai pamungkas. Apabila mampu menuai kemenangan, Vietnam dipastikan akan menjadi juara grup. (FEY)

Berita Berita Lainnya