Berita > Artikel > Jurnal Komunitas
Juara All England Ramaikan Mabar MBI Jakarta '“ MBI Belanda
Selasa, 05 Agustus 2014 14:46:47
3416 klik
Usai lebaran Idul Fitri komunitas bulutangkis MBI (Masyarakat Bulutangkis Indonesia) Jakarta kembali menggelar acara maen bareng bulutangkis. Acara mabar MBI yang berlangsung di Hall Asia Afrika, Senayan, Jakarta pada hari Minggu lalu (03 Agustus) lalu untuk menyambut teman-teman MBI Belanda yang lagi berlibur ke Indonesia.
MBI Belanda yang dikomandani Andy Tan hadir di Hall Asia Afrika bersama Andri Octhman dan Uun Santoso. Walau cuma bertiga yang datang dari Negeri Bunga Tulip, Andy yang merupakan Ketua MBI Belanda meminta '˜bala bantuan'™ dari para mantan pebulutangkis nasional. Tak tanggung-tanggung, Rudy Heryanto juara All England 1981 dan 1984 berpasangan dengan Kartono ikut memperkuat tim MBI Belanda. Ada lagi Hariyanto Arbi juara All England 1993 & 1994,Bobby Ertanto pahlawan Thomas Cup Indonesia di tahun 1984, dan Lukas mantan pebulutangkis nasional yang kini melatih ganda putra PB Djarum.
''Kami gak mau dikeroyok MBI Jakarta, maka kita minta tolong mas Hariyanto dan mas Heriyanto,'' guyon Andy Tan.
''Harusnya Eddy Hartono ikutan, sayang kakinya lagi cedera,'' Hariyanto Arbi, adik dari Eddy menambahkan.
Selain diperkuat para mantan juara All England, tim MBI Belanda juga diperkuat Yadi Riyadi, staff Konjen Indonesia di Brunai yang lagi berlibur lebaran ke Indonesia. Yadi juga mengajak dua putrinya Tiffani dan Vina untuk maen bareng.
Mabar hari Minggu lalu sedikit mengejutkan bagi Andy Tan, Andrie, dan Uun Santoso. ''Wah, gak nyangka sambutan teman-teman MBI Jakarta cukup meriah. Terima kasih atas kebersamaannya,'' ungkap Andy memberi kata sambutannya sebelum mabar dimulai.
Hariyanto Arbi didampingi Rudy Heryanto pun mengungkapkan rasa senangnya bisa ikut bergabung dengan komunitas MBI untuk kegiatan maen bareng dengan sesama penggemar bulutangkis di Jakarta dan sekitarnya.
Ketua Umum MBI Jakarta, Anton F. Firdaus yang kali ini datang bersama keluarga tak menutup kegembiraannya atas kedatangan teman-teman MBI Belanda. ''Senang sekali kita bisa bertatap muka dengan teman-teman MBI Belanda. Salut kepada mas Andy yang menggalakkan bulutangkis di Belanda,'' sambut Anton.
Foto bareng pun tak ingin dilewatkan, semua peserta Mabar berebut mengambil tempat ke tengah lapangan. Jika biasanya sesi foto Arief Racman yang turun solo mengabadikan momen-momen indah, kali ini Arief bersama Nurmansyah dan Imam Budi Winanto beraksi dengan kameranya. Arief dan Nurman pun menjadi ajang rebutan untuk diminta foto para peserta mabar yang ingin berfoto bareng dengan Hariyanto Arbi, Rudy Heryanto, Bobby Ertanto dan teman-teman MBI Belanda.
Penampilan perdana mabar diisi dengan pertarungan antara pasangan MBI Belanda, Andy Tan/Andrie Otchman melawan pasangan MBI Jakarta, Anton F. Firdaus/Unang. Pasangan Nawawi/Prima dari MBI Jakarta mencoba ketangguhan juara All Englang, Rudy Heryanto/Hariyanto Arbi. Usai berlaga, Andrie Otchman yang masih basah kuyup langsung mendapat tantangan dari MBI Jakarta. Andrie/Lukas melawan pasangan Nawawi yang juga baru berlaga berpasangan dengan Sajar.
Mabar MBI kali ini bernuansa nostalgia, terlihat para member MBI yang berada di Jakarta turun ke lapangan. Beberapa nama yang ikut meramaikan adalah, Roy Daroyni, Hendri Kustian, Syarif '˜Pocari'™, Dedy Darmawan, Edwin, Yono, Marcus Joe, Milan, Edward Naibaho, Dohar, Alpino, Ferry Kinalsal dan Nawawi. Tak datang sendirian, seperti biasa Nawawi hadir bersama keluarga, dan kali ini juga sate bebek khas Cilegon tak lupa dibawa menjadi penganan mabar.
Meriahnya mabar dengan peserta yang hampir 70 orang juga dihadiri om Fritz Mainaky dan Om Victor beserta tim BTC, salah satu sesepuh MBI yang kini menyebarkan virus badminton lewat BrondongTua Community (BTC). Kemeriahan mabar pun semakin lengkap dengan adanya doorprize yang menghibur teman-teman peserta mabar. Ada topi, kaos dan jaket dari Djarum Foundation menjadi hiburan yang menarik setiap mabar.
Tak lengkap sukses maen bareng MBI hari Minggu lalu tanpa menyebut nama Ben Jufri yang menjadi penggerak mabar. Seperti biasa Ben ditemani Urani Jufri yang selalu setia menemani. Tak cuma menemani, Urani juga ikut membantu meregistrasi para peserta mabar. Satu lagi, Urani Jufri selalu membawa kuliner Bogor, kemarin rujak Bogor menjadi hidangan istimewa bagi peserta mabar MBI.
Sampai ketemu lagi di mabar MBI berikutnya. (fk)
MBI Belanda yang dikomandani Andy Tan hadir di Hall Asia Afrika bersama Andri Octhman dan Uun Santoso. Walau cuma bertiga yang datang dari Negeri Bunga Tulip, Andy yang merupakan Ketua MBI Belanda meminta '˜bala bantuan'™ dari para mantan pebulutangkis nasional. Tak tanggung-tanggung, Rudy Heryanto juara All England 1981 dan 1984 berpasangan dengan Kartono ikut memperkuat tim MBI Belanda. Ada lagi Hariyanto Arbi juara All England 1993 & 1994,Bobby Ertanto pahlawan Thomas Cup Indonesia di tahun 1984, dan Lukas mantan pebulutangkis nasional yang kini melatih ganda putra PB Djarum.
''Kami gak mau dikeroyok MBI Jakarta, maka kita minta tolong mas Hariyanto dan mas Heriyanto,'' guyon Andy Tan.
''Harusnya Eddy Hartono ikutan, sayang kakinya lagi cedera,'' Hariyanto Arbi, adik dari Eddy menambahkan.
Selain diperkuat para mantan juara All England, tim MBI Belanda juga diperkuat Yadi Riyadi, staff Konjen Indonesia di Brunai yang lagi berlibur lebaran ke Indonesia. Yadi juga mengajak dua putrinya Tiffani dan Vina untuk maen bareng.
Mabar hari Minggu lalu sedikit mengejutkan bagi Andy Tan, Andrie, dan Uun Santoso. ''Wah, gak nyangka sambutan teman-teman MBI Jakarta cukup meriah. Terima kasih atas kebersamaannya,'' ungkap Andy memberi kata sambutannya sebelum mabar dimulai.
Hariyanto Arbi didampingi Rudy Heryanto pun mengungkapkan rasa senangnya bisa ikut bergabung dengan komunitas MBI untuk kegiatan maen bareng dengan sesama penggemar bulutangkis di Jakarta dan sekitarnya.
Ketua Umum MBI Jakarta, Anton F. Firdaus yang kali ini datang bersama keluarga tak menutup kegembiraannya atas kedatangan teman-teman MBI Belanda. ''Senang sekali kita bisa bertatap muka dengan teman-teman MBI Belanda. Salut kepada mas Andy yang menggalakkan bulutangkis di Belanda,'' sambut Anton.
Foto bareng pun tak ingin dilewatkan, semua peserta Mabar berebut mengambil tempat ke tengah lapangan. Jika biasanya sesi foto Arief Racman yang turun solo mengabadikan momen-momen indah, kali ini Arief bersama Nurmansyah dan Imam Budi Winanto beraksi dengan kameranya. Arief dan Nurman pun menjadi ajang rebutan untuk diminta foto para peserta mabar yang ingin berfoto bareng dengan Hariyanto Arbi, Rudy Heryanto, Bobby Ertanto dan teman-teman MBI Belanda.
Penampilan perdana mabar diisi dengan pertarungan antara pasangan MBI Belanda, Andy Tan/Andrie Otchman melawan pasangan MBI Jakarta, Anton F. Firdaus/Unang. Pasangan Nawawi/Prima dari MBI Jakarta mencoba ketangguhan juara All Englang, Rudy Heryanto/Hariyanto Arbi. Usai berlaga, Andrie Otchman yang masih basah kuyup langsung mendapat tantangan dari MBI Jakarta. Andrie/Lukas melawan pasangan Nawawi yang juga baru berlaga berpasangan dengan Sajar.
Mabar MBI kali ini bernuansa nostalgia, terlihat para member MBI yang berada di Jakarta turun ke lapangan. Beberapa nama yang ikut meramaikan adalah, Roy Daroyni, Hendri Kustian, Syarif '˜Pocari'™, Dedy Darmawan, Edwin, Yono, Marcus Joe, Milan, Edward Naibaho, Dohar, Alpino, Ferry Kinalsal dan Nawawi. Tak datang sendirian, seperti biasa Nawawi hadir bersama keluarga, dan kali ini juga sate bebek khas Cilegon tak lupa dibawa menjadi penganan mabar.
Meriahnya mabar dengan peserta yang hampir 70 orang juga dihadiri om Fritz Mainaky dan Om Victor beserta tim BTC, salah satu sesepuh MBI yang kini menyebarkan virus badminton lewat BrondongTua Community (BTC). Kemeriahan mabar pun semakin lengkap dengan adanya doorprize yang menghibur teman-teman peserta mabar. Ada topi, kaos dan jaket dari Djarum Foundation menjadi hiburan yang menarik setiap mabar.
Tak lengkap sukses maen bareng MBI hari Minggu lalu tanpa menyebut nama Ben Jufri yang menjadi penggerak mabar. Seperti biasa Ben ditemani Urani Jufri yang selalu setia menemani. Tak cuma menemani, Urani juga ikut membantu meregistrasi para peserta mabar. Satu lagi, Urani Jufri selalu membawa kuliner Bogor, kemarin rujak Bogor menjadi hidangan istimewa bagi peserta mabar MBI.
Sampai ketemu lagi di mabar MBI berikutnya. (fk)
